Inul Vizta di kompleks pusat belanja Megamas Manado, Sulawesi Utara, merupakan salah satu tempat karaoke keluarga populer di Kota Manado. Inul Vizta setiap akhir pekan selalu ramai dikunjungi banyak keluarga dan masyarakat.
Namun Minggu (25/10 dini hari kemarin, malapetaka terjadi di tempat untuk melepas penat itu. Kebakaran melanda sebagian bangunan lokasi karaoke, berujung 12 orang tewas.
Dugaan sementara, para pengunjung tewas akibat mengisap asap dan kehabisan oksigen. Hal itu karena sebagian besar korban tidak ditemukan luka bakar di tubuhnya.
Lalu bagaimana kejadian tersebut bisa terjadi?
"Korban yang tewas dalam kebakaran tempat karaoke keluarga tersebut disebabkan menghirup asap pekat hingga kehabisan oksigen," kata Emby, salah satu saksi di tempat kejadian, Minggu (25/10).
Dia mengatakan saat kebakaran terjadi, api yang besar tidak tampak, hanya nampak bara menyala dan membakar tiap ruang karaoke yang berada di lantai tiga.
Dia mengatakan, saat kejadian suasana sangat gaduh, para korban berteriak minta tolong. Satu jam kemudian mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi dan membantu evakuasi.
Inul Vizta, merupakan salah satu tempat karaoke keluarga populer di Kota Manado dan biasanya setiap akhir pekan dikunjungi banyak keluarga dan masyarakat.
Ternyata salah satu korban tersebut keluarga dari Bupati Minahasa Jantje Wowiling Sajow. Keluarga besar Sajow pun hari ini dirundung duka cita yang mendalam.
Sinta Sajow, salah seorang keponakan Bupati Jantje Wowiling Sajow ini meninggal dunia akibat kebakaran yang terjadi di Inul Vizta.
Anak kedua dari kakak dari bupati, Yoke Sajow (Kel. Sajow Assa) ini dikenal aktif dalam pelayanan dan menjabat Sekretaris Komisi Pelayanan Pemuda GMIM Jemaat Bethlehem Koka Wilayah Kembes, bahkan aktif juga sebagai Pembina Remaja GMIM.
Jenazah almarhum Sinta hingga pagi tadi masih berada di RSUP Malalayang Manado. Setelah formalin akan disemayamkan ke rumah duka di Desa Koka Kecamatan Tombulu.
Bupati Minahasa Jantje Wowiling Sajow yang lagi dirundung duka atas kejadian ini menyampaikan permohonan dukungan doa dari semua pihak.
"Mohon dukungan doa bagi bagi keluarga kami," ungkap bupati seperti dikutip dari Antara, Minggu (25/10).
Kepala Bagian Humas dan Protokol Setdakab Minahasa Agustivo Tumundo mengatasnamakan jajaran, staf dan keluarga menyampaikan turut berduka cita atas musibah yang dialami oleh keluarga Bupati Minahasa ini. [Merdeka]
Silakan Copy Artikel yang ada di sini, tapi cantumkan sumbernya http://tolongshare.blogspot.co.id