Beberapa waktu yang lalu dihebohkan atas penemuan sebuah foto di Karawang yang sedang maaf (bersenggama) ditemukan tewas mengenaskan. dalam keadaan "GANCET".
Ana masih belum percaya bahwa apa memang benar adanya atau hanya perbuatan orang iseng. Namun akhirnya dari beberapa blog yang terpercaya, kami bisa membuat kesimpulan akan kebenaran foto tersebut. dan penjelasan ilmiah mengapa bisa terjadi.
"Katanya sih ni cow ama cew yang ngelakuin kimpoi di belakang Polres Karawang di dalam areal kuburan kabarnya sih mereka karyawan salah satu PT di Karawang. Yang paling parah mereka semua sudah punya suami dan istri, Si cowok malah istriya baru melahirkan tidak kuat nahan pengen kimpoi kali.
Mereka tertangkap basah sama warga setempat ketika si cowok berteriak minta tolong. Setelah dicek naudzubilahmindzalik mereka berdua seperti kembar siam tidak bisa lepas, jadi si kulitnya nempel, Muka si cowok sudah rusak karena dicakar sama cewek itu. Akhirnya mereka disuntik mati.
Setelah saya coba cari lagi di google, ternyata cerita ini sudah beredar dari blog ke blog dan dari forum ke forum. Rupanya berita ini mulai menyebar di awal bulan oktober 2012. Tidak tahu pasti siapa yang pertama menyebarkan photo ini. Jika membaca berita di atas mungkin pembaca akan segera percaya begitu saja cerita tersebut apalagi cerita tersebut dibubuhi gambar yang sangat meyakinkan.
Sebelum kita lanjut, lebih baik kita cari tahu dulu apa sih "Gancet" itu menurut dunia kedokteran? Emangnya dalam dunia kedokteran mengenal kata "Gancet"?
Menurut informasi yang ana baca, istilah gancet dalam ilmu kedokteran dikenal dengan istilah vaginismus. Vaginismus ialah suatu disfungsi seksual pada wanita berupa kekejangan abnormal otot vagina sepertiga bagian luar dan sekitar vagina. Tingkat kekejangan yang terjadi tidak sama pada setiap wanita yang mengalami vaginismus.
Kekejangan abnormal yang terjadi seakan-akan merupakan suatu reaksi penolakan terhadap hubungan seksual, bahkan terhadap setiap sentuhan pada alat kelamin. Reaksi penolakan tampak jelas dari luar karena wanita dengan vaginismus cenderung merapatkan kedua tungkainya bila terjadi sentuhan pada bagian kelaminnya. Diduga sekitar 2-3% wanita dewasa mengalami vaginismus.
Vaginismus dapat disebabkan oleh faktor fisik ataupun psikis. Beberapa faktor fisik ialah:
1. Gangguan selaput dara, termasuk sisanya yang tertarik kalau terjadi penetrasi penis.
2. Infeksi yang menimbulkan luka di sekitar lubang vagina atau labia.
3. Bekas robekan karena melahirkan yang tidak sembuh dengan baik
Tetapi penyebab psikis lebih sering berperan untuk terjadinya vaginismus. Beberapa sebab psikis adalah:
1. Latar belakang keluarga yang memandang seks sebagai sesuatu yang kotor, dosa, atau memalukan. Jadi wanita itu dibesarkan dengan anggapan bahwa seks adalah sesuatu yang negatif.
2. Hubungan seksual yang selalu menimbulkan rasa nyeri disebabkan psikis. Disfungsi ereksi juga dapat menjadi penyebab.
3. Rasa takut yang berlebihan akan terjadinya kehamilan.
4. Rasa takut terkena penyakit kelamin.
Akibat kekejangan otot vagina sepertiga bagian luar, maka hubungan seksual tidak dapat berlangsung. Bahkan penis terasa seperti membentur sebuah penahan yang seolah-olah menutup bagian lubang vagina. Andaikata penetrasi penis dapat dilakukan, itu pun tidak sempurna dan menimbulkan rasa sakit yang hebat. Bila dipaksakan, tentu akan sangat menyiksa.
Baiklah, mungkin sekarang Antum sudah sedikit memahami apa itu "gancet" menurut ilmu kedokteran, Lalu bagaimana dengan cerita di atas, apakah benar photo nyata kejadiannya?
Sebelum kita menyimpulkan alangkah baiknya kita baca dulu yang ini.
Mayat gancet karena bersetubuh di atas kuburan di Karawang yang sempat menghebohkan beberapa hari lalu, dibantah oleh Kapolsek Klari Kompol Wahidin. Kasus ini dianggapnya hanya isu yang beredar dari mulut ke mulut, karena pihaknya tidak pernah menangani kasus tersebut. Menurut Wahidin, jika kejadian itu benar, pihaknya pasti akan mendapatkan laporan dari Babin Kamtibmas yang ditugaskan di desa. Masyarakat Karawang heboh dengan kabar berita tersebut ditambah beredarnya gambar dua orang yang meninggal dunia dengan posisi gancet.
Berdasarkan kabar yang dilansir Radar Karawang, dua insan itu disebut-sebut bukan pasangan suami isteri yang sah, melainkan dua orang yang berselingkuh. Keduanya dikabarkan sama-sama sudah berkeluarga. Dari gambar yang beredar dari ponsel ke ponsel, tampak dua jasad tengah berpelukan. Di foto itu terlihat, badan orang yang berada di atasnya telungkup dan bagian bokongnya ditutupi kain sarung. Sementara tangan wanita yang berada di bawahnya dalam posisi memeluk bahu pria itu. Kedua jasad tersebut berada dalam kantong jenazah berwarna kuning. Tampak juga dua orang berseragam mirip polisi, tampak menunjukkan mayat dua orang yang disebut-sebut sedang berseraga ini.
Karena jika dilihat dari lantainya, biasanya digunakan di ruangan mayat. Wahyudi, salah seorang warga Karawang, bercerita dari informasi yang diterimanya, dua pasangan beda jenis itu bersenggama di sekitar makam keramat yang berada di belakang Cengsin, Klari. Namun saat sesi bercinta usai, badan keduanya tak bisa lepas. Kasi Trantib Kecamatan Klari, Daud Haryanto mengatakan, ia hanya mendengar informasi yang beredar, namun tidak tahu kepastiannya. "Kabar yang beredar memang seperti itu, tapi saya tidak tahu karena kurang jelas informasinya," ujarnya.
Loh kok polisinya membantah telah menangani kasus gancet? Lalu yang di photo itu polisi asli atau polisi gadungan? Terus jika berita itu bohong, darimana photo yang meyakinkan tersebut berasal?
Telusur punya telusur, ternyata foto "gancet" itu ada dalam thriller sebuah film horor yang dibintangi oleh Jupe (Julia Perez) yang judulnya "KUTUKAN ARWAH SANTET", yang diunggah pada 14 Desember 2011.
Jika Antum telah menemukan foto "gancet" di film itu, Ana sarankan untuk tidak melanjutkan filmnya sampai habis, karena sangat tidak layak untuk ditonton, vulgar, semi porno.